Hikmah,Keutamaan Dan Hukum Makan Sahur
A. Hikmah Sahur
Waktu dan hukum yang diwajibkan atas Ahlul Kitab adalah
tidak boleh makan, minum, dan jima' setelah tidur, artinya jika tertidur, maka
tidak boleh makan sampai malam berikutnya.
Hal itu ditetapkan juga untuk kaum muslimin, sebagaimana
telah dijelaskan. Maka ketika hukum tersebut dihapuskan, Rasulullah
memerintahkan umatnya makan sahur untuk membedakannya dengan puasa Ahlul Kitab.Dari
'Amr bin 'Ash rodhiyallohu ‘anhu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda, "Pembeda antara puasa kita dengan puasanya Ahlul Kitab adalah
makan sahur." (HR Muslim 1096).
B. Keutamaan Sahur
1. Sahur adalah Barakah
Dari Salman rodhiyallohu ‘anhu Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda, "Barakah ada pada tiga perkara: Jama'ah,
Tsarid, dan makan sahur." (HR Thabrani, Abu Nu'aim).
Dari Abdullah bin Al Harits dari seorang shahabat Rasululloh
shallallahu ‘alaihi wa sallam: Aku masuk menemui Nabi shollallohu ‘alaihi wa
sallam ketika dia makan sahur, beliau berkata, "Sesungguhnya makan sahur
adalah berkah yang Allah berikan pada kalian maka janganlah kalian
tinggalkan." (HR An Nasa`i dan Ahmad).
Keberadaan sahur sebagai barakah sangatlah jelas, karena
dengan makan sahur berarti mengikuti sunnah, menumbuhkan semangat serta
meringankan beban yang berat bagi yang berpuasa, dalam makan sahur juga
menyelisihi Ahlul Kitab karena mereka tidak melakukan makan sahur. Oleh karena
itu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menamainya makan pagi yang
diberkahi sebagaimana dalam dua hadits Al Irbadh bin Sariyah dan Abi Darda` radhiyallahu
‘anhuma, "Marilah menuju makan pagi yang diberkahi, yakni sahur."
2. Allah dan Malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang
yang sahur.
Dari Abu Sa'id Al Khudri rodhiyallohu ‘anhu, Rosululloh
shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda, "Sahur itu makanan yang barokah,
janganlah kalian meninggalkannya walaupun hanya meneguk seteguk air, karena
Alloh dan malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang sahur."
Oleh sebab itu, seorang muslim hendaknya tidak
menyia-nyiakan pahala yang besar ini dari Rabb yang Maha Pengasih. Dan sahurnya
seorang mukmin yang paling utama adalah kurma.Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam Bersabda, "Sebaik-baik sahurnya seorang mukmin adalah kurma."
(HR Abu Dawud, Ibnu Hibban, Baihaqi).
Barangsiapa yang tidak menemukan korma, hendaknya
bersungguh-sungguh untuk sahur walau hanya dengan meneguk satu teguk air,
karena fadhilah (keutamaan) yang disebutkan tadi, dan karena sabda Rosululloh
shollallohu ‘alaihi wa sallam, "Makan sahurlah kalian walau dengan seteguk
air."
3. Mengakhirkan Sahur
Disunnahkan mengakhirkan sahur sesaat sebelum fajar, karena
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan Zaid bin Tsabit radhiyallahu ‘anhu
melakukan sahur, ketika selesai makan sahur Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
bangkit untuk sholat subuh, dan jarak (selang waktu) antara sahur dan masuknya
shalat kira-kira lamanya seseorang membaca lima puluh ayat di al quran
Anas rodhiyallohu ‘anhu meriwayatkan dari Zaid bin Tsabit
rodhiyallohu ‘anhu, "Kami makan sahur bersama Rosululloh shollallohu
‘alaihi wa sallam, kemudian beliau shalat, aku tanyakan (kata Anas): Berapa
lama jarak antara adzan dan sahur? Beliau menjawab, "Kira-kira 50 ayat
membaca Al Qur'an." (HR Bukhari Muslim)
C. Hukum Makan Sahur
Rosululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam memerintahkannya
-dengan perintah yang sangat ditekankan. Beliau bersabda, "Barangsiapa
yang mau berpuasa hendaklah sahur dengan sesuatu." (HR Ibnu Abi Syaibah,
Ahmad, Abu Ya'la, Al Bazzar).
Dan bersabda, "Makan sahurlah kalian karena dalam sahur
ada barokah." (HR Bukhori Muslim).
Perintah nabi ini sangat ditekankan anjurannya, hal ini
terlihat dari tiga sisi :
a) Perintah untuk makan sahur.
b) Sahur adalah syiarnya puasa seorang muslim, dan pembeda
antara puasa kita dan puasa ahlul kitab.
c) Larangan meninggalkan sahur.
Inilah qorinah yang kuat dan dalil yang jelas. Walaupun
demikian, Al Hafizh Ibnu Hajar menukilkan dalam kitabnya Fat-hul Bari (4/139)
ijma' atas sunnahnya.
Masihkah kita anggap remeh makan sahur ?
Thanks, Sob infonya, nice shared!
BalasHapusIya sob sahur itu sangat penting dalam berpuasa, jangan sampai kita melalaikannya, artikel yang bermanfaat sob makasih udah share :)
BalasHapusblog-kangsun@terimakasih kembali :)
BalasHapusRahasia Hidup Sehat@makasih sob....
mampir lagi ya sob