Tips Membeli Rumah Bekas Atau Second

Dalam membeli rumah kita wajib teliti dan jernih dalam memilih rumah yang akan kita beli baik itu rumah baru atau rumah bekas atau second.terutama kalo kita mau beli rumah yang ngak baru atau bekas..hehehe…kalo bahasa gaulnya rumah second.sobat-sobat harus menggali informasi lengkap bin komplit mencari informasi mengenai rumah yang akan beli tersebut,karena kalo ngak kita bakalan nyesel belakangan.ingat kata pepatah tua sob “penyesalan selalu datang di akhir episode”.

membeli rumah bekas

 Nah pada perjumpaan kali ini akang DIdy bakalan bagi-bagi Tips Membeli Rumah Bekas Atau Second. Tentunya beberapa hal penting perlu diperhatikan jika kita akan membeli rumah bekas karena rumah bekas beda dengan rumah baru. Ini dia tipsnya


1. Belilah rumah dari pemiliknya langsung.

Dengan membeli dari pemilik langsung kita akan sekaligus bisa menanyakan detail tentang segala informasi dan riwayat mengenai rumah tersebut. Selain itu kita bisa mendapatkan harga yang lebih murah, karena si pemilik tidak perlu memberikan komisi kepada broker.


2. Lihat-lihat Harganya

Lakukan survey mengenai harga pasaran rumah di sekitar lokasi. Dengan begini kita  bisa menentukan harga yang sesuai. Apalagi jika kita berencana untuk menjualnya kembali.ini berguan agar kita ngak salah tafsir harga yang mengakibatkan keblondro alias rugi.


3. Pilihlah broker yang bisa dipercaya.

Jika anda terpaksa membeli melalui jasa broker, pilihlah broker yang sudah terpecaya memiliki kredibilitas baik, yang membantu anda saat mengurus dokumen jual beli, bahkan saat pengajungan KPR seandainya anda berencana membeli rumah tersebut dengan cara mencicil ke bank.


4. Tanyakan umur rumah

Umur rumah digolongkan menjadi 3, yaitu: baru (kurang dari 10 tahun), sedang (10-20 tahun), dan tua (lebih dari 20 tahun). Semakin tua usia bangunan, semakin besar kemungkinan kita harus mengeluarkan biaya lebih untuk perbaikan.


5. Periksa kondisi fisik rumah.

Periksa detail kondisi fisik rumah, bila perlu anda membawa kontraktor untuk menilai kondisi rumah. Beberapa hal yang harus di perhatikan.
- Periksa dinding, barang kali ada flek-flek bekas rembesan air tanah
- Periksa kualitas lantai, apakah sudah mengalami penurunan atau retak.
- Periksa jendela, pintu dan plafon barangkali ada bekas rayap.
- Pastikan kondisi atap masih dalam kondisi baik, lihatlah barangkali ada yang bocor atau keropos
- Cek jaringan listri masih baik atau sudah awut-awutan
- Rasakan kondisi ruangan, apakah lembab segar,lembab atau malah gerah


6. Periksa keadaan fisik rumah.

Jangan langsung percaya perkataan broker atau pemilik.
Usahakan kita  langsung datang dan memeriksanya sendiri. Lebih bagus lagi  kalau kita memiliki daftar apa saja yang perlu diperiksa, misalnya kondisi dinding, pintu, sirkulasi udara, atap, dan sebagainya.


7. Periksa lingkungan sosial sekitar rumah.

Pastikan keadaan kondisi sekitar rumah cocok, terutama jika kita membeli rumah tersebut untuk ditinggali bersama keluarga. Jangan sampai ternyata lokasi rumah tersebut  jauh dari fasilitas pendidikan, sering banjir, susah diakses, dan tidak aman.


8. Periksa kelengkapan dokumen serta surat-surat rumah.

Untuk menghindari masalah hukum yang tidak diingankan kemudian hari. Cek apakah nama yang tertera pada sertifikat sama dengan nama penjual. Bila ternyata tidak sama, cari tahu hubungannya dengan penjual. Tanyakan berapa ahli warisnya dan alasan mengapa rumah itu dijual.tips membeli rumah bekas.


9. Tanyakan ketersediaan sumber air

Sumber air memang sangat perlu bin wajib diperlukan sob,ini bertujuan agar kita entar kalo udah jadi beli rumahnya kita ngak kesusahan cari air,coba sobat bayangin misalnya rumah yang sobat beli ngak ada sumber  airnya,bisa-bisa sobat kesusahan tuh.entar sobat ngak bisa mandi gimana,hayooo…???pasti bau tuh..hehehe…tapi tenang sob pada saat ini teknologi udah pada maju ngak kayak dulu,sekarang mungkin di tiap daerah-daerah sudah ada PDAM atau yang lainnya.


4 komentar:

Diharap komentarnya sesuai dengan isi blog,dan diharap di dalam komentarnya tidak menyertakan link.Komentar yang berisi URL/Link pada kotak komentar akan di hapus atau dilaporkan sebagai tindakan SPAM.

Contact Me

Nama

Email *

Pesan *